Bulukumba, RBB (4/2/2022)—Layaknya balaghah (kata hikmah) yang mengatakan Man jadda wa jada (Siapa yang yang bersungguh-sungguh maka dapatlah ia). Seperti itulah perjuangan karate ka INKAI (Institut Karate Do Indonesia) Kodim 1411/Bulukumba sehingga mampu mengukir prestasi yang membangakan dengan meraih juara Umum 3 pada Open Turnamen Intern INKAI Sul-Sel Bar (Sulawesi Selatan dan Barat) di Balai Prajurit Julu Siri Yonif Para Raider 433 Sambueja, Maros (29-30/01/2022).
Capaian ini karena adanya kerja team dan dukungan dari Komandan Kodim Bulukumba yaitu Letkol Czi Dendi Rahmat Subekti, S.I.P., yang tetap memberi kepercayaan kepada Senpai Sarifuddin dkk agar kegiatan karate di Kodim dapat terus berjalan dengan tetap merekrut para keluarga tentara dan masyarakat sipil. Kolaborasi yang dahsyat pun berkembang dengan efektif.
Dalam hal usaha meningkatkan prestasi, atlet yang benar-benar akan ikut kompetisi diberi bekal TC (Training Center) di Bulukumba dengan jadwal yang sangat padat sekitar 7 sampai 8 kali seminggu meliputi training Kata (jurus) dan Kumite (pertarungan). TC diadakan di 3 tempat: Kodim, X PGRI dan Puri. Dan beberapa di antara atlet Bulukumba yang mendapat tiket TC di Zipur dan Lifiyura di Makassar karena dianggap telah berprestasi pun turut menambah porsi latihan dengan sekali dalam 2 minggu bergabung ke Makassar. Ini untuk menambah kekayaan dari perbedaan variasi model latihan di tiap Dojo (tempat latihan). Terlebih lagi, ada kesempatan bagi atlet besilaturahmi dengan atlet dari berbagai penjuru daerah, atlet andalan Sel-Sel dan mengenal para pelatih dari MSH (Majelis Sabuk Hitam) Sul-Sel yang matang pengalaman dan prestasi.
Sedangkan dalam hal mengatasi masalah atlet, hal yang paling sulit yang kita hadapi adalah persoalan mental. Banyak para atlet yang telah mendapatkan kemajuan berarti selama TC dan diprediksikan meraih emas masih gugup berada di atas tatami (matras pertandingan). Inilah adalah salah satu penyebab yang menurunkan jumlah perolehan medali emas Bulukumba. Namun kendala ini kini dapat kita tangani. Peneknan pada kepercayaan diri saat latihan semakin ditingkatkan dan memberi ruang yang lebih besar pada para atlet yang berbakat tersebut untuk mengikuti berbabagai macam kejuaraan di masa akan datang.
Potensi ke depan karete ka Bulukumba dapat kita baca dari dominasi juara adalah pelajar anak anak dan remaja. Ini berarti mereka punya waktu untuk berproses lebih panjang. Dengan pelatihan yang tepat, kita memungkinkan mendesain mereka untuk menjadi atlet nasional dan internasional. Intinya don’t stop training hard (jangan pernah berhenti berlatih dengan giat).
Dari 30 atlet karate ka INKAI Kodim Bulukumba yang dikirim, 26 kategori yang berhasil diraih juara; 7 emas, 9 perak dan 7 perunggu. Berikut ini daftarnya:
Emas
1. Kata Perorangan Usia Dini : A. Aditya Rifqi
2. Kata Cadet Perorangan Putra : Muh. Farhan Syahrir
3. Kata Under 21 Putri : Arraya Aulia
4. Kata Beregu Senior Putra : Prayudha Azzikra Asdar, Muh. Farhan Syahrir dan Abi Perisay Putra
5. Kumite Putri : Arraya Aulia
6. Kata Beregu Putri : Arraya Aulia, Rahmi Sulistiyah dan Andi Khofifah
7. Kumite Putri : Siti Nurfatihah Azzahrini
Perak
1. Kata Pra Usia Dini : Ahmad Altasim Pratama
2. Kata Perorangan Pra Pemula : Andi Parawansyah
3. Kata Cadet Putri : Andi Khofifah
4. Kata Perorangan Junior Putra : Muh. Raihan Atallah B.
5. Kata Beregu Putri : Ashila Qurrata Syifa, Nabila Alamanda dan Andi Bunga Nur Azizah
6. Kata Perorangan Putra Under 21: Tri Rezki Adiakbar Rauf
7. Kumite Usia Dini Putra : Daffa Ibnu Ramadhan
8. Kumite Putra + 30 Kg : Muhammad Al Fatih
9. Kumite Perorangan Cadet – 57 Kg: Muh. Farhan Syahrir
Perunggu
1. Kata Perorangan Putra Usia Dini : Prayudha Azzikra Asdar
2. Kata Cadet Perorangan Putri : Rahmi Sulistiyah
3. Kata Junior Perorangan Putra : Abi Perisay Putra
4. Kumite Usia Dini : A. Aditya Rifqi
5. Kumite Pra Pemula Putra : Zahri Ahmad Tamzil
6. Kumite Pemula Putri + 40 Kg : Nabila Alamanda
7. Kata Pemula Peorangan Putri : Ashila Qurrata Syifa
Sedangkan yang meraih juara umum 1 adalah Julu Siri dari Maros: 17 emas, 8 perak dan 5 perunggu. Juara umum 2 adalah Zipur dari Makassar: 12 emas, 5 Perak, 5 perunggu. Dan juara umum 4 dari Gowa: 6 emas, 10 perak dan 3 perunggu.
Last but not the least, terima kasih banyak kepada dukungan seluruh orang tua atlet dan para pelatih yang selalu mensupport dalam segala hal dan mendampingi anak-anaknya hingga pertandingan selesai. Tak terkira waktu dan biaya yang Anda keluarkan untuk meningkatkan prestasi anak anak sehingga nama Bulukumba harum di atas panggung karate Sul-Sel pada khususnya dan cabang olah raga pada umumnya. Di awal 2022 ini, karate mengukir diri penyumbang peraih medali terbesar di Bulukumba. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi cabang olah raga lainnya.
Zulkarnain Patwa
* Karate Ka INKAI Kodim 1411/Bulukumba
* Direktur Rumah Belajar Bersama
Tinggalkan Balasan